Khotbah (3) Minggu XXIII Setelah Pentakosta - 16 November 2025
Khotbah Minggu 16 November 2025 –
Minggu XXIII Setelah Pentakosta (Opsi 3)
BERSYUKUR DAN BERTANGGUNGJAWAB (Yes. 12:1-6)
“Sungguh, Allah itu keselamatanku; aku percaya dengan tidak gementar, sebab TUHAN ALLAH itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku!” (Yes. 12:2)
Salam dalam kasih Kristus.
Firman Tuhan bagi kita di hari Minggu berbahagia ini diambil dari kitab Yes. 12, berisi enam ayat. Tema pokoknya: “Nyanyian syukur atas keselamatan”. Ini pujian bangsa Israel kepada Allah atas kesetiaan dan pemenuhan janji-Nya, meski kadang Allah murka dan menghukum. Dan kita juga saat ini bersyukur telah diselamatkan melalui Tuhan Yesus, penggenapan semua janji-Nya.
Alkitab menegaskan bahwa setiap manusia dipanggil untuk dua hal. Pertama, dalam Rm. 8, kita dipanggil untuk masuk ke dalam keselamatan dan kebenaran di dalam Kristus. Kedua, pada Kej 1:28, sejak awal bumi dibentuk, manusia dipanggil untuk menerima mandat budaya, mengelola bumi dan juga beranak cucu. Pada 1Kor. 12, dituliskan panggilan untuk berkarya sesuai talenta dan karunia rohani yang diberikan.
Mungkin kita belum melakukan panggilan itu secara optimal, atau kadang gagal, terlebih dengan godaan dunia dan iblis serta ego ingin ditinggikan. Kadang kita mengalami masa-masa sulit, seperti permasalahan keluarga, pekerjaan atau organisasi, atau bahkan sakit-penyakit atau dampak Covid terhadap pekerjaan dan lainnya. Masalah selalu ada, pergumulan datang, tetapi Allah setia dan penuh kasih.
Mari kita datang kepada Yesus Kristus. Prinsip berserah dan memohon bimbingan Tuhan sangat diperlukan, Kita adalah orang lemah dan berdosa yang tidak layak menerima hadiah. Tetapi atas anugerah-Nya kita diselamatkan sesuai dengan iman yang menyelamatkan (Ef. 2:8; Ibr. 11:1; Yak. 2:20).
“Bersyukurlah kepada TUHAN, panggillah nama-Nya” (ay. 3-4a; band. 1Tes. 5:18), itulah prinsip mereka yang sudah diselamatkan. “Berserulah dan bersorak-sorailah, hai penduduk Sion, sebab Yang Mahakudus, Allah Israel, agung di tengah-tengahmu!" (ay. 6). Sukacita diselamatkan dan Allah hadir dalam hidup kita, maka Dialah damai sejahtera kita. “Maka kamu akan menimba air dengan kegirangan dari mata air keselamatan” (ay. 3). Ya, inilah yang disebut menangis gembira sebagai buah bersyukur.
Sebagai orang percaya kita wajib saling mendukung dan menasihati (1Tes. 5:11; Mat. 18:15-20). Pandangan manusia yang sempit dan sangat terbatas, sering dipakai iblis untuk membawa kita jatuh ke dalam dosa. Tetapi Allah tetap baik. “Beritahukanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa, masyhurkanlah, bahwa nama-Nya tinggi luhur! Bermazmurlah bagi TUHAN, sebab perbuatan-Nya mulia; baiklah hal ini diketahui di seluruh bumi!” (ay. 4b-5).
Mari kita jalani kehidupan ini sebagai Alkitab yang terbuka bagi orang lain, menjadi berkat dan teladan dengan tindakan dan perilaku sebagai orang percaya, berusaha menjadi manusia unggul dan berkualitas. Jalanilah kehidupan dengan mengikuti etika serta kepatutan, sesuai firman Tuhan dan tradisi yang bernilai tinggi. Itulah hakikat dan bukti bahwa kita telah diselamatkan dan memilki hati yang bersyukur.
Selamat beribadah dan selamat melayani.
Tuhan Yesus memberkati, amin.
Berita Terbaru
Khotbah
-
Khotbah Minggu XXIII Setelah Pentakosta - 16 November 2025Khotbah Minggu 16 November 2025 – Minggu XXIII Setelah Pentakosta WASPADALAH,...Read More...
-
Khotbah (2) Minggu XXIII Setelah Pentakosta - 16 November 2025Khotbah Minggu 16 November 2025 – Minggu XXIII Setelah Pentakosta...Read More...
-
Khotbah (3) Minggu XXIII Setelah Pentakosta - 16 November 2025Khotbah Minggu 16 November 2025 – Minggu XXIII Setelah Pentakosta...Read More...
- 1
- 2
- 3
- 4
Renungan
-
Khotbah Utube Membalas Kebaikan Tuhan Bagian 1Membalas Kebaikan Tuhan Bagian 1 Khotbah di RPK https://www.youtube.com/watch?v=WDjALZ3h3Wg Radio...Read More...
-
Khotbah Tahun Baru 1 Januari 2015Khotbah Tahun Baru 1 Januari 2015 Badan Pengurus Sinode Gereja Kristen...Read More...
-
Khotbah Minggu 19 Oktober 2014Khotbah Minggu 19 Oktober 2014 Minggu XIX Setelah Pentakosta INJIL...Read More...
- 1
Pengunjung Online
We have 41 guests and no members online
