Kabar dari Bukit Minggu 13 Agustus 2023
Kabar dari Bukit
MENANG DALAM PERGELUTAN HIDUP (Kej. 32: 22-31)
”Lalu kata orang itu: ”Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang” (Kej. 32:28)
Perjalanan kehidupan ada kalanya tidak mudah. Ada yang melaluinya dengan bergelut susah payah, merasakan pahit getir, banyak berkorban demi sebuah cita-cita pengharapan. Berjalan bersama Tuhan Yesus tetap memerlukan upaya dan lolos dari ujian dan rintangan. Keyakinan yang berlebihan justru kadang membawa manusia lupa diri, ternyata egoisme dan godaan yang muncul, seringkali membuat orang menjadi kalah dan akhirnya terpuruk.
Firman Tuhan di hari Minggu yang berbahagia ini adalah Kej. 32: 22-31. Judul perikopnya: Pergumulan Yakub dengan Allah. Ini kisah perjalanan pulang Yakub dengan memboyong dua istri anak Laban dan 11 anaknya, budak dan ternak yang banyak (ay. 13-15, 22). Semua diperolehnya dengan perjuangan hidup bekerja selama puluhan tahun di kampung mertua.
Yakub ingin pulang, namun masih ketakutan atas tipuannya terhadap abangnya Esau. Menjelang tiba di tujuan, Yakub mengirimkan dahulu istri dan anak-anaknya, serta menghadiahi Esau dengan ratusan ternak. Ia memilih bermalam dahulu sendirian, melihat respon abangnya. Esau yang sukacita bersemangat menyambut adiknya, mengerahkan banyak orang bersiap, justru dikira Yakub ingin membunuhnya.
Yakub pun tertidur, bermimpi, seorang laki-laki bergelut dengannya. Laki-laki itu hampir kalah, namun ia memukul sendi pangkal paha Yakub sehingga sendi itu terpelecok. Yakub mulai sadar, bahwa lawannya bukanlah manusia biasa, melainkan malaikat utusan Allah. Yakub pun tidak mau melepaskan sampai orang tersebut memberkatinya. Menjelang fajar menyingsing, berkat pun diberikan termasuk mengganti nama Yakub menjadi Israel, yang berarti Allah mempertahankan.
Dalam kisah lanjutannya, Yakub menemui Esau abangnya, yang menyambutnya dengan sukacita bersama 400 orang. Yakub yang ketakutan membariskan keluarga dan budaknya, dan ia sendiri sujud sampai ke tanah tujuh kali. Esau berlari menyambut dan mendekapnya, dipeluk leher dan diciuminya, lalu bertangis-tangislah mereka (Kej. 33:1-4). Sebuah keharuan penuh sukacita.
Melalui nas Firman minggu ini dan hidup Yakub, kita diberi pelajaran penting dalam menjalani kehidupan saat ini. Pertama, Yakub telah berubah menjadi manusia baru, melupakan pola hidup lama yang penuh tipu menipu. Kedua, Yakub lebih mengandalkan Tuhan dalam menjalani hidupnya. Ia tahu berkat Tuhan sangat penting yang tercermin dalam sikapnya berulang kali meminta berkat, termasuk dalam mimpi. Ia juga berdoa sebelum menemui Esau abangnya (ay. 9-12). Ia sadar manusia hanyalah berusaha tetapi Tuhan yang menetapkan.
Ketiga, Yakub hidupnya bekerja keras dan cerdas untuk mencapai cita-cita dan harapannya. Berkat Tuhan dan doa sebagai dasar semua usahanya. Untuk membayar mahar kedua istrinya, ia rela bekerja 14 tahun, tanpa dibayar. Terbukti kemudian, ia menjadi kaya diberkati dengan memiliki budak dan ternak yang banyak.
Keempat, Yakub membereskan masalah yang dibuatnya. Ia sadar akan kesalahannya terhadap Esau dan memohon maaf serta menebus kesalahan tersebut dengan memberi hadiah ratusan ternak kepada Esau. Janganlah kita berpikiran cukup membereskan masalah dengan berdoa dan mengadu kepada Tuhan, tetapi membiarkan masalah dengan sesama, apalagi merasa diri sendiri yang benar. Tuhan Mahatahu.
Yakub dalam pergelutan hidupnya seorang pemenang (ay. 28). Kini pertanyaannya, apakah kita juga seorang pemenang dalam menjalani kehidupan ini? Bila belum, belajarlah dari Yakub. Apakah perlu ganti nama? Nah, itu pilihan saja.
Tuhan Yesus memberkati, amin.
Berita Terbaru
Khotbah
-
Khotbah Minggu 24 November 2024 - Minggu XXVII Setelah PentakostaKhotbah Minggu 24 November 2024 - Minggu Kristus Raja - XXVII Setelah...Read More...
-
Khotbah (2) Minggu 24 November 2024 - Minggu XXVII Setelah PentakostaKhotbah (2) Minggu 24 November 2024 - Minggu Kristus Raja - XXVII...Read More...
-
Kabar dari Bukit, Minggu 17 November 2024Kabar dari Bukit HUKUM DI DALAM HATI (Ibr. 10:11-25) ”Aku...Read More...
- 1
- 2
- 3
- 4
Renungan
-
Khotbah Utube Membalas Kebaikan Tuhan Bagian 1Membalas Kebaikan Tuhan Bagian 1 Khotbah di RPK https://www.youtube.com/watch?v=WDjALZ3h3Wg Radio...Read More...
-
Khotbah Tahun Baru 1 Januari 2015Khotbah Tahun Baru 1 Januari 2015 Badan Pengurus Sinode Gereja Kristen...Read More...
-
Khotbah Minggu 19 Oktober 2014Khotbah Minggu 19 Oktober 2014 Minggu XIX Setelah Pentakosta INJIL...Read More...
- 1
Pengunjung Online
We have 704 guests and no members online