Kabar dari Bukit Minggu 4 Juni 2023
Kabar dari Bukit
BIG BANG DAN PENCIPTAAN (Kej. 1:1-2:4)
"Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air” (Kej. 1:1-2)
Yuval Noah Harari penulis buku terkenal Sapiens – A Brief History of Humand Kind menuliskan urutan sejarah alam semesta. Semua dimulai 13,5 miliar tahun lalu, saat terjadinya ledakan dahsyat (big bang). Ia mengutip Georges Lemaitre, pencetus pandangan ini. Kemudian 4-5 miliar tahun lalu, terbentuk bumi dan planet lain, yang diikuti oleh munculnya organisme sebagai awal biologi. Enam juta tahun lalu, terbentuklah nenek-moyang manusia dan simpanse. Evolusi terus berlangsung dan kemudian manusia menyebar berpindah, dan peradaban pun semakin berkembang. Ada tiga revolusi dalam peradaban tersebut, yakni revolusi kognitif, revolusi agrikultural, dan revolusi ilmiah.
Firman Tuhan bagi kita di hari Minggu ini adalah Kej. 1:1 – 2:4. Menurut nas yang semua orang percaya hampir tahu isinya, Allah menciptakan langit dan bumi serta segala isinya dalam enam hari. Allah berhenti pada hari ketujuh, lalu memberkati dan menguduskannya (ay. 2:2-3).
Apakah kedua hal itu bertentangan? Jelas tidak. Georges Lemaitre sendiri seorang pastor Katolik sekaligus fisikawan. Memang teori big bang lebih disukai para ilmuwan dibanding teori lainnya, seperti teori Nebula, Kuantum, Ekspansi, dan lainnya.
Joseph P. Free dan Howard F. Free dalam bukunya Arkeologi dan Sejarah Alkitab, menjelaskan adanya tiga pandangan tentang enam hari tersebut. Pandangan pertama, Kej. 1:1-2 itu proses yang panjang, bisa jutaan dan miliaran tahun. Pada periode inilah juga diduga terjadinya kejatuhan malaikat dan iblis (2Pet. 2:4; Yud. 6; Yes. 14:12-14).
Pandangan kedua, pengertian "hari" tidaklah 24 jam, tapi berhubungan dengan berbagai zaman geologis. Artinya, 1 hari = 1 zaman geologis. Proses evolusi tetap terjadi sebagai sarana, yang ujungnya menghasilkan manusia, yakni kita saat ini. Pandangan ketiga lebih idealis. Bumi langit bisa saja tercipta miliaran tahun lalu, tapi ketika penciptaan manusia dan margasatwa, itu baru terjadi pada tahun 10.000 SM. Pandangan ketiga ini lebih menyerupai Alkitab, yang menuliskan usia penciptaan 6.000 tahun sampai saat ini.
Nah, terlepas dari teori tersebut, bagaimana peran Allah dalam semua proses itu? Bagi kita orang percaya, Allah tetap hadir dan memegang kendali dalam segala masa dan zaman, yang kita imani dalam Roh. Kita tahu dari sejarah agama, pemahaman manusia terhadap Allah memang bersifat progresif, seiring kemajuan peradaban.
Oleh karena itu, adanya pandangan Allah sebagai konsep buatan manusia, tidak dapat kita terima. Allah bukan hasil imajinasi atau mitos. Allah eksis dan berkuasa, meski disebutkan alam semesta berusia 13,5 miliar tahun. Allah hadir mengendalikan semua proses, baik yang evolusi alamiah maupun sesekali bertindak langsung seperti meniupkan nafas dan memberi manusia roh dan mandat mengelola bumi (ay. 26-28; 2:7).
Yuval Noah Harari dalam bukunya sangat menonjolkan keunggulan manusia, meski disebutkannya manusia telah mendatangkan malapetaka bagi makhluk lain dan ekosistem, seperti perusakan alam, efek rumah kaca dan lainnya; manusia kurang bertanggungjawab. Oleh karena itu pada bagian akhir bukunya, pertanyaan Harari: apakah tidak menakutkan, allah buatan manusia yang tidak pernah puas dan tidak bertanggungjawab itu, tidak tahu sebenarnya apa maunya?
Allah yang kita kenal jelas berbeda. Allah adalah Roh, kasih dan damai sejahtera, inkarnasi dalam Yesus, Maha Kuasa dan Mahatahu. Dan, itulah keunggulan doktrin Kristiani. Haleluya....
Selamat hari Minggu dan beribadah.
Tuhan Yesus memberkati, amin.
Berita Terbaru
Khotbah
-
Khotbah Minggu 24 November 2024 - Minggu XXVII Setelah PentakostaKhotbah Minggu 24 November 2024 - Minggu Kristus Raja - XXVII Setelah...Read More...
-
Khotbah (2) Minggu 24 November 2024 - Minggu XXVII Setelah PentakostaKhotbah (2) Minggu 24 November 2024 - Minggu Kristus Raja - XXVII...Read More...
-
Kabar dari Bukit, Minggu 17 November 2024Kabar dari Bukit HUKUM DI DALAM HATI (Ibr. 10:11-25) ”Aku...Read More...
- 1
- 2
- 3
- 4
Renungan
-
Khotbah Utube Membalas Kebaikan Tuhan Bagian 1Membalas Kebaikan Tuhan Bagian 1 Khotbah di RPK https://www.youtube.com/watch?v=WDjALZ3h3Wg Radio...Read More...
-
Khotbah Tahun Baru 1 Januari 2015Khotbah Tahun Baru 1 Januari 2015 Badan Pengurus Sinode Gereja Kristen...Read More...
-
Khotbah Minggu 19 Oktober 2014Khotbah Minggu 19 Oktober 2014 Minggu XIX Setelah Pentakosta INJIL...Read More...
- 1
Pengunjung Online
We have 672 guests and no members online