Kabar dari Bukit Minggu 28 Mei 2023
Kabar dari Bukit
PEMIMPIN PENUH KARYA (Bil. 11:24-30)
"Lalu turunlah TUHAN dalam awan dan berbicara kepada Musa, kemudian diambil-Nya sebagian dari Roh yang hinggap padanya, dan ditaruh-Nya atas ketujuh puluh tua-tua itu” (Bil. 11:25a)
Salam dalam kasih Kristus.
Hari ini kita merayakan ulang tahun gereja. Selamat untuk kita warga gereja, anak-anak Tuhan di dalam Yesus Kristus. Hari ini kita rayakan juga pencurahan Roh Kudus.
Firman Tuhan bagi kita di hari berbahagia ini adalah Bil. 11:24-30. Ini kisah perjalanan umat Israel keluar dari Mesir. Pada ayat sebelumnya (1-23), diceritakan umat yang bersungut-sungut. Akibatnya, Tuhan menghukum dengan membakar kemah mereka. Musa sebagai pemimpin memohon ampun, dan api pun padam.
Sungut-sungut kedua muncul. Kini mereka menginginkan daging sebagai lauk, bosan makanan manna (ay. 13). Setelah Musa berbicara kepada Tuhan, permintaan umat dikabulkan. Mereka diberi daging burung puyuh selama sebulan, sampai jenuh dan muak (ay. 18-20). Contoh kerakusan yang tidak layak ditiru.
Nas ini juga berpesan tentang kepemimpinan Musa. Ia merasa kelelahan dan putus asa, mengeluh. “Mengapa Kauperlakukan hamba-Mu ini dengan buruk dan mengapa aku tidak mendapat kasih karunia di mata-Mu? (ay. 11).
Tuhan memberi arahan, agar Musa memilih 70 tua-tua. Ini bentuk pendelegasian. Roh dari Tuhan kepada Musa akan diberikan kepada tua-tua sehingga semua akan kepenuhan Roh, yakni semangat tinggi melayani Tuhan. Kepenuhan Roh berbeda dengan kesurupan atau berbahasa roh.
Ternyata, di luar 70 tua-tua yang dipilih, ada dua orang yang mengalami kepenuhan roh, meski mereka tidak terpilih. Yosua mewakili tua-tua meminta Musa mencegahnya, tapi Musa mengatakan, “Ah, kalau seluruh umat Tuhan menjadi nabi, oleh karena Tuhan memberi Roh-Nya hinggap kepada mereka! (ay. 29). Artinya, Musa senang, menyadari kuasa Tuhan tidak dapat dibatasi manusia.
Dalam kepemimpinan, dikenal kepemimpinan rohani (spiritual leadership) dan kepemimpinan hamba (servant leadership). J. Oswald Sanders dalam bukunya Spiritual Leadership menekankan pelayanan untuk memuliakan Tuhan melalui kepemimpinan yang dimiliki; bukan untuk diri sendiri. Kepemimpinan hamba yang melayani adalah tujuan kepemimpinan Rohani; dasar praktisnya kasih kepada Tuhan dan sesama.
Pada bagian lain, Sanders mengatakan, kepemimpinan akan efektip dan tujuan organisasi tercapai, jika pendelegasian wewenang dan tanggungjawab berjalan beriringan. Sementara Dr. Kenneth Blanchard dan Phil Hodges menekankan kepemimpinan hamba telah dimodelkan oleh Yesus Kristus. “Sebab dalam Dialah berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan ke-Allahan, dan kamu telah dipenuhi di dalam Dia” (Kol. 2:9-10).
Organisasi gereja dan organisasi sosial sangat perlu memahaminya. Kemimpinan melayani berciri khas, yakni:
1. Melayani dengan 3H, yakni hati (heart), pikiran (head) dan tangan (hands);
2. Mementingkan kebersamaan, penuh kasih. Tidak menghukum atau membiarkan sesuatu yang tidak baik terjadi dalam organisasi.
3. Tidak ada kompetisi, tujuan utama adalah pelayanan bagi kemuliaan Tuhan;
4. Bila merasa lelah dan putus asa, mintalah kekuatan dari Tuhan. Pemimpin wajib berakar di dalam Dia, dibangun di atas Dia, bertambah teguh dalam iman, dan hati yang melimpah dengan syukur (Kol. 2:7).
Pemimpin yang tidak mampu mendelegasikan pasti sulit berkarya maksimal. Janganlah pemimpin terlalu ingin berkuasa, melakukan kehendak sendiri, tidak mengayomi, tidak mau berkorban. Semua orang diberi Tuhan karunia, maka utamanya adalah membangun sinergi berbuah karya nyata.
Jangan juga membatasi campur tangan Tuhan, seperti Musa yang sempat meragukan cara Tuhan memenuhi kebutuhan daging untuk umat 600.000 orang. Bagi Tuhan, tidak ada yang mustahil (ay. 21-23; Luk. 1:37).
Tuhan Yesus memberkati, amin.
Berita Terbaru
Khotbah
-
Khotbah Minggu 24 November 2024 - Minggu XXVII Setelah PentakostaKhotbah Minggu 24 November 2024 - Minggu Kristus Raja - XXVII Setelah...Read More...
-
Khotbah (2) Minggu 24 November 2024 - Minggu XXVII Setelah PentakostaKhotbah (2) Minggu 24 November 2024 - Minggu Kristus Raja - XXVII...Read More...
-
Kabar dari Bukit, Minggu 17 November 2024Kabar dari Bukit HUKUM DI DALAM HATI (Ibr. 10:11-25) ”Aku...Read More...
- 1
- 2
- 3
- 4
Renungan
-
Khotbah Utube Membalas Kebaikan Tuhan Bagian 1Membalas Kebaikan Tuhan Bagian 1 Khotbah di RPK https://www.youtube.com/watch?v=WDjALZ3h3Wg Radio...Read More...
-
Khotbah Tahun Baru 1 Januari 2015Khotbah Tahun Baru 1 Januari 2015 Badan Pengurus Sinode Gereja Kristen...Read More...
-
Khotbah Minggu 19 Oktober 2014Khotbah Minggu 19 Oktober 2014 Minggu XIX Setelah Pentakosta INJIL...Read More...
- 1
Pengunjung Online
We have 234 guests and no members online