2024

PDT. (Em). IR. RAMLES MANAMPANG SILALAHI, D.MIN

Lahir di Perdagangan, Sumatera Utara pada tanggal 23-11-1955; besar dan sekolah hingga lulus SMA, kemudian melanjut ke ITB Bandung jurusan Teknik Mesin dan lulus tahun 1982.

Tahun 1991 mengambil Program MBA di GS Fame Jakarta dan tahun 2001 mengambil Program Master of Ministry di STT Agapes, lulus tahun 2004. Kemudian melanjutkan Program Doctor of Ministry di STT Internasional Harvest Karawaci, lulus tahun 2006. Sering mengikuti program pendidikan singkat di dalam dan luar negeri.

Setelah lulus ITB, aktif sebagai profesional di dunia usaha dan menduduki berbagai jabatan Direksi dan Komisaris di Bukaka Grup pimpinan usaha Bapak Fadel Muhammad hingga tahun 2004.

Sejak kecil aktif di kegiatan ekstra kurikuler seperti Pramuka dan OSIS hingga menjadi pemimpin mahasiswa di ITB. Menentang rezim Presiden Suharto dan akhirnya diadili dan dipenjara selama 1 tahun di LP Sukamiskin Bandung. Sejak SD juga aktif dalam kegiatan gereja, dan pernah menjadi Asisten Dosen Agama di ITB, Ibu Pdt. Dr. Dorothy Irene Marx.

Setelah menyelesaikan studi S3 tahun 2006, mengajar di beberapa Sekolah Teologia hingga saat ini. Pernah menjadi Penatua merangkap Sekretaris Umum penuh waktu di GKI Kebayoran Baru Jakarta. Kemudian tahun 2008 pindah ke STT SETIA sebagai pengajar tetap dan selanjutnya sebagai Wakil Sekretaris Umum Badan Pengurus Sinode GKSI. Pada tahun 2011 ditahbiskan menjadi pendeta. Tahun 2014-2015 menjadi Plt. Ketua Umum Badan Pengurus Sinode GKSI. Tahun 2016 emeritus sebagai pendeta dan setelah itu menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Sinode Pusat GKSI.

Sejak tahun 2016 terlibat pada pelayanan sosial dan menjadi Ketua Umum pertama Perkumpulan Gaja Toba Semesta (perkumpulan alumni ITB Batak Peduli Kawasan Toba) sebagai wujud pelayanan non mimbar. Kemudian dua periode sebagai Ketua Dewan Penasehat. Di samping pelayanan sosial dan mendukung penginjilan di Sumba NTT, Kalimantan Tengah dan Papua, juga aktif sebagai penasihat senior di beberapa perusahaan.

Ramles memiliki istri Dameria Nadeak dengan satu putri dan satu putra yang sudah berkeluarga dengan dua cucu, dan satu putra lainnya belum menikah dan bekerja di pemerintahan. Terima kasih dan salam.

Email: This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.